Langsung ke konten utama

Akhirnya Kita saling Melupakan Bukan?

Segala hal berlalu begitu cepat sampai aku lupa sudah selama apa aku tak mendengar apapun lagi tentangmu..
Tak ada yang dapat memberitahuku atau mungkin aku yang tidak ingin tahu..

Akhirnya tanpa perlu tangis dan usaha keras seperti sebelumnya, sekarang kita sudah bisa saling melupakan bukan?
Tentu saja sekarang kau sudah bisa melupakan aku bukan? Tidak lagi menyisakan rasa pedulimu seperti sebelumnya, seperti orang bodoh yang membuatku merasakan sakit karena seharusnya kau membenciku..
Tidak!!  Harusnya aku yang membencimu!! Karena kau datang padaku dengan segala kebohonganmu itu!! Tentu saja kau tahu akhirnya seperti apa.. Kebohonganmu yang membuatku menyakitimu!!

Sekarang aku tidak menginginkan apa-apa lagi dari ingatan tentangmu.. Kurasa kaupun begitu..

Jadi disinilah aku dan kau sekarang.. Berada ditempat yang saling berjauhan, bahkan aku tidak mampu melihat bayanganmu sedikitpun..
Segala tentangmu menguap bersama udara dan melebur seketika!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Maaf Aku Belum Bisa Memahami Kamu

Apa yang aku fikirkan, apa yang kamu fikirkan, semua berakhir dengan perdebatan yang berujung dengan penjelasan kamu bahwa apa yang aku fikirkan salah.. Maaf, aku belum bisa memahami kamu.. Kamu selalu berbicara tentang kedewasaan yang juga belum bisa aku capai.. Apa itu kedewasaan? Kenapa aku tak pernah dewasa di matamu? Sering kali aku berusaha terlihat dewasa, kamu tak tahu, aku selalu ingin belajar dewasa untuk memperlihatkan padamu bahwa kelak tak akan ada pertengkaran lagi karena sikaf kekanak-kanakan ku, seperti yang selalu kamu bilang itu.. aku bisa terima kamu dengan sikap kekanak-kanakan kamu, tapi orang lain belum tentu bisa terima itu.. kapan kamu mau berubah menjadi dewasa? kamu ingat ucapanmu itu? Kamu tentu harus ingat, agar suatu hari nanti ketika ada seseorang yang mengatakan padaku, jika sikapku dewasa.. aku akan memberitahu mu. Maaf mungkin sampai saat terakhir bersamamu aku masih belum juga bisa dewasa, belum bisa memahami kamu.. Aku minta maaf. Aku mint

In A Dream

Dalam kesunyian dunia itu.. aku menemukan sebuah rasa pilu yang terasa ngilu menggelitik hati.. alasannya sederhana, kau hadir di mimpiku dengan tiba-tiba!! kau?! berani-beraninya menunjukan diri padaku lagi! bukankah kau sudah ku lepaskan sejak lama.. sejak aku tidak bisa mewujudkanmu ke dalam dunia nyata! lalu apa alasanmu kembali tersenyum di sudut sana! aku tidak mau merindukanmu lagi, memikirkanmu lagi bahkan mengharapkanmu lagi..!! Mencintaimu adalah beban terbesar dalam hidupku, dulu penantian panjang itu terasa begitu melelahkan tapi bodohnya aku tetap bertahan.. aku tidak ingin merasakan sesak di dada lagi karena begitu merindukanmu, tapi kau tidak mau tahu! aku tidak ingin merasakan nyeri ketika kau di depanku, tapi kau tidak ingin memandangku sama sekali! aku bertekad membencimu!! aku berusaha melakukan segalanya untuk mengenyahkanmu dalam hidupku..!! Tapi semalam, setelah kau menghilang sekian lama.. kau datang kembali menemuiku! kau bahkan melihatku dan tersenyum p

KEPERGIAN

Tempat duduk berderet itu masih kosong, hanya ada aku dan seseorang yang tiba-tiba menggenggam tanganku dengan hangat saat itu, sebelum kereta yang ku tunggu tiba. Aku menatapnya sambil tersenyum menunggunya mengatakan sesuatu,  tapi dia tetap saja diam dan memandangiku. Aku tahu dia belum bisa melepaskan kepergianku tapi dia tidak bisa mengatakan apapun dan tak ada juga yang bisa kukatakan. Kita tahu akhir dari cerita ini tidak akan sempurna, tapi mungkin kita masih berharap dapat melakukan sesuatu untuk kita kenang kelak. Seperti kau yang ingin mengantar kepergianku meskipun sulit untukmu dan untukku. Aku masih merindukan kota itu dan ceritamu,  tapi setelah kereta keberangkatanku tiba,  semuanya akan ku tinggalkan dalam duka. Aku pergi dan kau tak perlu bersedih, tak ada yang bisa ku lakulan untuk luka yang terlanjur perih. Kepergianku kali ini tak akan pernah lagi membuatku tersenyum ketika suatu hari kita dipertemukan oleh keadaan atau kebetulan.